Senin, 21 Januari 2019

Semester Akhir PBA Unwaha : Menggelar Tasyakuran Rujak Bareng Lintas Semester.

Sambongdukuh,(22/01).Semester akhir PBA yang sebentar lagi akan wisuda menggelar tasyakuran rujak bareng lintas semester di rumah Wahyu Nur Cahyani Sambongdukuh, acara ini sebagai salah satu peranta menyambung silaturrahim lintas semester dan juga sebagai tasyaukkran akan diwisudawakannya semester akhir PBA 26 Januari nanti.

Keluarga PBA Unwaha


Rujak bareng sudah menjadi hal yang biasa,  jadi budaya anak PBA untuk memperkuat rasa persaudaraan di lintas kelas, dan terciptalah kekeluargaan yang harmonis, integritas yang kuat.

"Biasa aja, karena sudah biasa disino dijadikan tempat kumpul arek PBA" tutur Wahyu selaku tuan rumah.


Kediaman saudari Wahyu selain dekat sama kampus juga bisa dibilang denga istilah MEWAH (mipet sawah) yang sejuk, nyaman sehingga teman temannya yang berkunjung bermain enak dan betah.

"Bahkan sering buka bareng disini, pas bulan puasa." imbuhnya
Kurang lebih 20 mahasiswa yang ikut acara rujak bareng, selain menikmati berbagai macam hidangan juga disertai guyonan tawa canda yang meriah.

Suasana rujak bersama


Selain teman teman mahasiswa, juga ada dari salah satu dosen PBA Bapak Afif Kholisun Nashoih yang hadir di acara tersebut, makin terciptalah suasana kebersamaan yang cukup harmonis antara keluarga mahasiswa PBA dan dosen.

Begitulah cara keluarga PBA dalam merawat kekeluargaan yang cukup sedernaha, tapi hebat adanya.(Jie).

Sabtu, 19 Januari 2019

Meet & Greet University : Mahasiswa PBA Unwaha Silaturrahim dan Sapa Siswa Siswi MA NU Gesi Sragen Jawa Tengah.

Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MA NU) Gesi Sragen Jawa Tengah menggelar acara Meet & Greet Universirty untuk memperkuat silaturrahmi alumni yang menempuh jenjang pendisikan di perguruan tinggi dengan keluarga besar MA NU Gesi. Sragen Jawa Tengah (19/01).

Dari kanan Fajri, Yani, dan Aji


Acara ini meruapakan salah satu gebrakan baru hasil inisiatif salah satu alumni agar bisa mempertemukan alumni dengan adek adek tingkat dan keluar MA NU Gesi, selain itu juga menjadi kesempatan untuk mensosialisasikan kampus masing masing alumni kepada kelas akhir MA NU Gesi.

Meet & Greet ini bisa dibilang gebrakan yang berhasil mempertemukan alumni dengan dibuktikan antusias kehadiran beberapa instansi diantaranya UINSUKA Jogja, IAIN Walisongo, IAIN Surakarta, Universitas Sebelas Maret Surakarta, IAIN Salatiga, IIM, UNU Suarakarta dan Universitas KH. A. Wahab Hasbullah Jombang.

"Ini merupakan gebrakan baru untuk mempertemukan alumni, banyak alumni yang tingkat kesadarannya kurang. Maka tumbuhlah inisiatif ini (Meet & Greet University)" Tutur Fauzi alumni MA NU sekaligus mahasiswa UNU Surakarta.

Karyani mahasiswi Pendidikan Bahasa Arab di Universitas KH. A. Wahab Hasbullah Jombang meruapakan salah satu alumni yang juga hadir di acara Meet & Greet University yang di dampingi saudara Aji Ainur Rofiq dan Fajri Ainun Naba selaku patner dalam berjalannya acara tersebut.

Dalam mumentum ini Unwaha mendapat sambutan dan apreaiasi baik dari alumni tertua MA NU Gesi dalam sambutannya.

"Saya tergugah dengan kata kata yang dilontarkan ananda dari Tambakberas (Unwaha). Bukan dimana kita berproses, tapi bagaimana cara kita berproses. (...)" tutur pak Sri alumni dan Guru Bahasa Arab di MA NU Gesi Sragen Jawa Tengah.

Sambutan dari Bapak Sri menyentuh siswa siswi MA NU sebagai motivasi bagi kelas akhir agar tidak begitu gampang puas mencari ilmu.

Alumni dan Guru MA NU Gesi.


"pesanku yang harus di ingat baik baik, jangan gampang puas mencari ilmu, yang MA lanjutkan ke S 1, yang S1 lanjut S2, dan lanjut ke jenjang paling tinggi S3. Pungkas Bapak Sri dalam sambutannya. (Jie)

Rabu, 16 Januari 2019

Mahasiswi PBA Unwaha : Siti Maisyaroh sebagai Finalis Da'i Kudaireng Tingkat Nasional

Foto Siti Maisyaroh (Ronia Desain)
Ketua mandataris Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (HMJ PBA) Fajri, menyerukan seluruh mahasiswa PBA untuk memberi dukungan dan motivasi kepada Siti Maisyaroh yang hendak akan bersaing di tingkat nasional sebagai peserta finalis Da'i Kudaireng.
Tambakberas, (16/01).

Salah satu mahasiswi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Unwaha besok hari Kamis, 17 Januari 2019 akan tampil sebagai salah satu peserta finalis Da'i tingkat Nasional untuk meraih juara di Tebuireng.



"Mohon doanya ya teman teman... semoga berkah lomba ini... bagus bagus, ada beberapa peserta yang sudah masuk stasiun tv resmi... Semoga dipermudah" tutur Siti Maisyaroh di media WhatsApp HMJ PBA.

Penuh semangat Maisyaroh menyampaikan dan meminta dukungan doa sebab saingannya adalah orang orang ternama yang sudah diakui performnya di media televisi.

Foto Siti Maisyaroh saat menjurai
Lomba Dai Muda di Jakarta. (Sumber Facebook)
"sekedar info, aku dapet undian 32, yg berarti 4 peserta sebelum akhir di panggung 1. insyaAllah jam 11 an atau setengah 12 an" tambah Maisyaroh.

Beberapa temannya sudah mempersiapkan diri untuk hadir di lokasi lomba yang termasuk juga ketua mandataris HMJ PBA yang jauh jauh sebelumnya mempersiapkan massa untuk hadir memberi dukungan dan motivasi.

"Ada tugas buat kalian (team Networking) Hari yang akan datang tepatnya kamis tgl 17 januari Kakak kelas kita mbak may mau final dai di tebuireng..  Nanti mohon Ksana nya bareng ana (saya) dan senior senior untuk ngasih dukungan dan semangat."pesan Ketua HMJ PBA kepada kami team Networking.

Sambil menunggu waktu  keluarga besar HMJ PBA tak berhenti terus berdoa demi kelancaran dan kesuksesan Maisyaroh agar menjadi juara terbaik. (Jie)

Senin, 14 Januari 2019

Rapat Penetapan Formatur dan Persiapan RAKER HMJ PBA Periode 2019-2020.

Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (HMJ PBA) Universitas KH. A. Wahab Hasbullah Jombang  menggelar Rapat Penetapan Formatur dan Persiapan RAKER (Rapat Kerja)  periode 2019-2020, yang berlangsung di Gedung D9, Kamis (10/01).

Suasana ruang rapat
(Networking fotografer Khamim/Khansa)
Rapat ini digelar dalam rangka memantapkan susunan struktur HMJ PBA kedepan lebih mateng dan siap untuk kerja menajalankan roda kepengurusan, juga guna membangun kekeluargaan yang lebih erat.

Ketua  mandataris Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fajri Ainun Naba yang akrab dipanggil Fajri ini merasa senang melihat jalannya acara yang kondusif dan mengalir, meskipun sempat molor satu setengah jam hingga pukul 10:34 rapat baru dimulai, sebab ketelatan para anggota bukan alasan untuk tidak mensukseskan rapat pemantapan formatur dan persiapan Raker.


"Molor satu setengah jam  sudah biasa bagi kita, hehe.. Tapi jangan jadikan sebuah kebiasaan" tutur ketua mandataris HMJ PBA dalam sambutannya ketika membuka rapat.

Rapat berlangsung kurang lebih tiga jam sebab banyak hal yang perlu dibahas secara serius dan menghasilkan hasil yang memuaskan atas hasil evaluasi dari periode sebelumnya. "Harapan saya mulai detik ini sampai kedepan nanti bisa mengganti menset mahasiswa PBA untuk lebih memiliki sama HMJ PBA kita tanpa di obrak obrakin lagi" pesan ketua mandataris HMJ PBA saat di datangi team Networking HMJ PBA.

Suasana ruang rapat
(Networking fotografer Khamim/Khansa)
Acara ini telah memberi jawaban pasti bagi nasib HMJ PBA kedepan bahwa ada perkembangan yang lebih baik secara antusias jajaran pengurus yang hadir kurang lebih 70% yang tak biasa terjadi di tahun sebelumnya.


"Almuhafadzatu Ala Alqodim Assholeh Wal Akhdu Bil Jadidi Al Aslah, melestarikan sesuatu yang lama yang baik dan mengambil sesuatu (baru) yang lebih baik" pungkas ketua demisioner HMJ PBA sebagai pesan di akhir berlangsungnya rapat pemantapan formatur dan persiapan Raker.(Jei)

Catatan Yang Ditampilkan

Gagasan Kecil Melahirkan Karya Besar, PBA UNWAHA, UNHASY, dan IABAFA Membentuk Forum PBA Se-Jombang.

Hasil tindak lanjut dari pertemuan kecil di alun-alun kabupaten Jombang, Prodi Pendidikan Bahasa Arab Unwaha, Unhasy, dan Iabafa menyelengga...